Pages

Blogged with Flock

Flock icon
Baru-baru ini (30/7) saya mencicipi Flock. Selama ini, sejak pertama kali kenal, browser favorit saya adalah Firefox. Sayang sekali, karena tampaknya saya mulai menyukai Flock. Sebabnya? Yah, karena Flock sangat mirip dengan Firefox! (Sebentuk Firefox-complex? Mungkin, heuheuheu....) Ups, nanti saja berpanjang-lebar-tinggi tentang Flock. Karena sekarang bukan itu yang akan dibahas. (Halah, dibahas, kayak yang penting aja. Eits, jangan salah, ini juga portant kok.)
Oke, balik ke jalur asal: ngeblog dengan Flock. Lho, ngeblog kan bisa dengan browser mana pun? Ya, memang. Tapi, dengan Flock, kita bisa ngeblog langsung dari browser tanpa masuk ke layanan hosting blog (semisal Blogger atau WordPress). Tentu, kita terlebih dahulu harus mengotentifikasi akun (-akun) blog kita yang akan menerima postingan dari Flock.
Namun sepertinya, menurut saya, ngeblog dari Flock ini belum semantap ngeblog lewat penyedia hosting blog. Banyak yang terasa masih kurang sreg dengan gaya ngeblog saya. (Halah, sok gaya. Emang ngeblogmu punya gaya? Gimana coba gayanya? Ya punya laaah. Panjang kalo dijelasin. Lagian, dijelasin juga mungkin ngga bakal ngerti. Lagian, saya juga males ngejelasinnya. Hahaha, kayaknya alesan terakhir itu yang bener.)
Misalnya penyisipan gambar, cuma bisa dengan memakai URL, tidak bisa mengunggah dari komputer. Bagi mereka yang punya akun di layanan hosting gambar (semisal ImageShack atau TinyPic), tentu hal ini tak jadi masalah. (Saya juga sebenarnya punya, tapi malas mengunggah ke sana kalau cuma satu atau dua gambar kecil, heuheuheu.... Yah, kecuali kalau saya anggap perlu.)
Berikutnya, pratinjau belum seriil yang nantinya akan tampil di blog. Contohnya, pada tautan (hyperlink), teks atribut TITLE tidak muncul. Juga tidak bisa menampilkan menu konteks melalui klik kanan, misal untuk melihat Properties gambar atau tautan. Bahkan untuk tautan, klik kanan malah membuka laman tujuannya. Dan, yang terpenting, tidak bisa mengatur tanggal dan waktu terbit! (Sebagaimana yang selama ini saya lakukan pada postingan-postingan saya di Blogger, dan ini yang tidak saya sukai dari ngeblog dengan Flock!)
Barangkali itulah yang saya tangkap sepencicipan saya sejauh ini. (Jauh apanya? Ini pertama kalinya kamu ngeblog pake Flock, kan? Halah.) Masih ada beberapa lagi sebenarnya. Tapi, kalau isi postingan sekadar teks, saya rasa tidak ada masalah. Oke-oke saja. Mungkin sekali-kali akan saya pakai untuk text-only posting.
Oh ya, ada juga opsi penyisipan signatur "Blogged with Flock" di akhir postingan (saya coba aaah, kayak gimana ya hasilnya?) plus penyiaran terbitnya postingan ke Facebook (saya coba juga, pengen lihat, gimana sih tampilnya?). Nah, ketikan saya akhiri sampai tanda titik di akhir kalimat ini.
Blogged with the Flock Browser

No comments:

Post a Comment